CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS

Wednesday, 26 May 2010

Aku yang dalam delima kasih khayalan

Aku yang masih mencari ketenangan untuk sesebuah cinta,untuk menemani hidup yang sekian lama aku kehilangan 2 insan yang amat aku sayangi dari dulu hingga kini,aku yang kehilangan isteri yang amat aku sayangi dan amat aku cintai,aku juga amat merindui insan yang bernama anak yang di kasihi yang kini entah di mana hanya tatapan gambar dan nama..setiap malam aku hanya mampu menangis dan berdoa pada yang esa agar aku dapat ketenangan.kini ada yang ingin menyambung kebahagia yang aku inginkan,tetapi kini hanya sementara..adakah ini dugaan bagiku..memang aku amat menyayangi dirinya,siang malam hanya dia yang aku selalu mengharapkan,tetapi kini dia ingin melepaskan tangan ku lagi,aku yang dulunya punyai kesungguhan untuk memberi kebahagiaan padanya,kini kembali layu bila ia menyatakan tidak mahukan hubungan ini lagi..tangan yang dulu gagah memeggang janji kini layu di persimpangan jalan..kini aku tetap dalam keseorangan...hanya aku yang tetap kesepian dan kesedihan menangis meratap kisah silam yang berlaku untuk kali 2 ini yang bermain didalam delima kasih khayalan..

Thursday, 24 December 2009

Luruh Hati

Luruh hati ku yang sayu,menahan rasa sebak dihati yang menanah luka yang lama dahulu berdarah kembali.

aku yang terpaksa menelah keluhan rasa kehinaan yang selalu di anggap sebagai seorang pencinta yang tidak pernah setia.

aku yang selalu mengharap sebuah hubungan yang kekalnya adalah lama,
namun apa yang aku dapat adalah sebuah kelukaan yang entah sampai bila akan kekal..

ahh...aku hanya akan dianggap seorang yang tak pernah menghargai sebuah hubungan yang entah sampai kemana..

hanya aku pendamkan segala hal dan aku hanya biarkan peraasan luka yang tiada sembuhnya
entah sampai bila aku harus begini....

mungkin sampai mati...

fikirkanlah apa yang aku mahukan dalam sebuah harapan dan percintaan...

hanya aku yang tahu akan hakikatnya....

Monday, 14 December 2009

Duka Hati

seindah raup wajahmu ada sesuatu yang tersebunyi,namun aku amat memahami akan maksud di sebalik wajahmu yang muram,

sejenis air yang di kali ada jua yang keruhnya jika tidak di jaga dengan sebaik yang mungkin,

aku hanya manusia yang bukan mudah utk memahami sesuatu keadaan yang sulit,
aku jua manusia yang punyai perasaan yang tak semudah jika tersentuh,

tapi mengapa ianya terjadi bagaikan duri yang singgah di sebalik hati yang kecil,
mampukah aku untuk meneruskan kehidupan ini tanpa seseorang wanita yang ingin di cintai
sepenuh hati dan sehingga akhir hayat jasad ini.

hanya satu permintaan dari ku untuk hidupmu,
adakah engkau mampu menghayati segala kesedihan yang aku alami selama,
hidup ku ini yang penuh duri dan duka sepi yang menghimpit perasaan,
hingga aku tidak mengenali siapa diri aku yang sebenarnya...

tiada guna untuk aku menatap wajah dan hidupku ini,andainya engkau,
tidak pernah menghargai segala pengorbanan yang selama ini yang,
menyelamatkan mu hinggakan engkau ke menara gading...

menangis aku yang bersendirian tanpa teman disaat aku di dalam kesedihan,
tatkala aku yang menangis engkau rasa bangga dengan kejayaan yang engkau cipta sebuah istana kelukaan dan kekecewaan buat diri ku disini dan selamanya...

kini tercipta sebuah duka di hati berganti luka yang penuh pendarahan parah...
sedih menanti,airmata menitis disaat merindukan sebuah istana cinta yang di anggap bahawa akan berakhir dengan sebuah istana pernikahan,
akhirnya perpisahan yang engkau ciptakan selama ini...

terima kasih seadaanya kelukaan yang telah engkau ciptakan selama aku bergelar
kekasih.....

Saturday, 12 December 2009

Fahami ku seadanya

Aku yang sering mengharap sesuatu yang bahagia untuk sesuatu sinar,
lantas apa yang aku perolehi adalah kelukaan yang sering melanda dalam jiwa yang lara..
mana ianya cinta yang sering menjadi bahagia,
mana kasih yang sering menjadi pujaan punjanggah madah,
mana sayang yang menjadi lambang insan yang berpasangan,
dimana semuanya itu adalah sekadar mimpi yang tak pasti dan fantasi,
semata-mata permainan yang mudah di tinggalkan dengan serta merta,
dan pada akhir hayat aku nanti engaku akan tahu betapa aku memerlukan kasih sayang,cinta dan,
kebahagian dari mu wahai insan yang b'gelar wanita...

itu hakikat yang akan menjadi pasti dan kekal pasti......
Hanya Aku Yang Tahu hayat yang aku tanggung pada ketika ini...

Thursday, 9 July 2009

Adakah itu cinta

cinta yang hanya sekadar sementara,
cinta yang hanya sekadar merasa,
cinta yang hanya sekadar menepati janji,
cinta yang hanya sekadar membuatkan semuanya indah,
cinta yang hanya sekadar membuatkan hidup yang lebih bahagia,
cinta yang hanya satu ungkapan yang sudahnya pasti,
itu namanya cinta yang sering kita cari.

cinta itu hanya sekadar kata-kata manis,
cinta itu hanya sekadar menyakiti hati,
cinta itu hanya sekadar untk satu peersinggahan,
cinta itu hanya sekadar membuatkan kita rasa tertunggu2,
cinta itu hanya dianggap satu permainan kehidupan,
itulah cinta yang sering membuatkan kita rasa ingin mati.

kini tiada lagi cinta yang dapat aku harapkan,kerana ia telah pergi selamanya
hanya aku yng terus melalui kehiupan yang penuh kelukaan dan kekecewaan.

Tuesday, 21 April 2009

HATI SEORANG PENULIS

HATI SEORANG PENULIS

Dari hati
menuruni pena
mereka melakar...
melukis...
dan meluahkan.
Tentang kehidupan dan pengalaman
sebait cuma...

Mencoretkan keanehan
menceritakan keajaiban
telus dari mata pandangan
dan dari diari pemikiran

Terkadang sutera hati mereka
tercarik...
pedih...
oleh duri - duri sembilu...
namun darahnya...
lukanya...
tidak terpotret
pada mata zahir

Separahmana luka itu
mereka terus
dan terus...
mengandung dan melahirkan
benih - benih rasa
yang terpendam
di khazanah perasaan

BICARA HATI...

BICARA HATI...

Ku tuliskan bicara ini
Tika senja menyisih pergi
Melakarkan rasa hati
Dalam sehelai kertas putih

Bicara tanpa suara
Lahir dari jiwa
Yang sering merintih
Beban rindu menagih
Kasih dari seorang kekasih

Bicara kasih buat yang teristimewa
Cuba ku sampaikan dalam tarian pena
Menganyam sebaris dua kata
Menyimpul sehalai dua bicara
Agar bisa dirasa
Ada jiwa yang sedang tersiksa

Bilakan reda rasa resah
Andai jiwa sedang gulana
Menangis tanpa air mata
Merindu tanpa makna
Semuanya sia-sia... ... ...